Garut, Nusaharianmedia.com – Cuaca ekstrem yang melanda pesisir selatan Garut mendorong aparat kepolisian untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya di kawasan wisata Pantai Rancabuaya.
Kapolsek Caringin, IPDA Indra Koncara, yang juga bertugas sebagai Kapospam Wisata Rancabuaya dalam Operasi Ketupat Lodaya 2025, menegaskan larangan bagi wisatawan untuk berenang di pantai.
Menurut Indar, adanya langkah seperti ini tentunya sebagai antisipasi terhadap potensi gelombang tinggi yang bisa datang tanpa tanda-tanda.
“Gelombang tinggi bisa muncul tiba-tiba. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kami imbau para wisatawan untuk tidak berenang, terutama di area rawan laka laut,” ujar Indra. Minggu, (06/04/2025).
Patroli rutin dilakukan oleh gabungan personel Polsek Caringin dan Pospam Wisata. Mereka menyisir titik-titik rawan seperti Pantai Cidora dan Pantai Cilame di Desa Purbayani.
Sementara untuk pencegahan, edukasi langsung pun diberikan kepada para pengunjung tentang pentingnya menjaga keselamatan selama berada di kawasan pantai.
Tak hanya soal larangan berenang, petugas juga mengingatkan agar pengunjung selalu waspada, menjaga anak-anak, tidak berpisah dari rombongan, dan segera melapor bila terjadi keadaan darurat atau mencurigakan.
Respons dari pengunjung cukup positif. Mereka mengapresiasi kehadiran aparat yang aktif mengedukasi dan menjaga keamanan selama liburan Lebaran.
“Keselamatan adalah prioritas kami. Kami ingin masyarakat bisa berlibur dengan tenang tanpa risiko yang membahayakan,” tutup IPDA Indra.
Hingga Sabtu sore, situasi di kawasan wisata Pantai Rancabuaya terpantau aman dan kondusif. Arus wisatawan tetap tinggi namun berjalan tertib. (DIX)