Dinkes Garut dan Muhammadiyah Bersinergi Sukseskan Cek Kesehatan Gratis di Sekolah

- Jurnalis

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 17:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Np.03

Nusaharianmedia.com 08 Agustus 2025 — Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Kabupaten Garut kini memprioritaskan peserta didik dari tingkat SD hingga SMA. Kebijakan ini bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru pada Juli–Agustus, dengan tujuan memantau kesehatan siswa sejak dini.

 

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut, Apt. Yodi Sirodjudin, S.Si., M.H.Kes., mengatakan program ini mendapat dukungan penuh dari Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) melalui Majelis Pembinaan Kesehatan Umat (MPKU). Tahap awal pelaksanaan CKG memprioritaskan sekolah-sekolah di bawah naungan Muhammadiyah.

 

“Tanpa dukungan masyarakat, target ini sulit tercapai. Karena itu, kami sangat berterima kasih kepada PDM Muhammadiyah yang sudah mendukung penuh program kesehatan ini,” ujar Yodi.

Baca Juga :  Cuaca Ekstrem Tumbangkan Pohon Besar di Jalan Raya Samarang, Lalu Lintas Sempat Terhenti

 

Dinkes Garut menargetkan 80 persen dari sekitar 500 ribu pelajar di Garut dapat mengikuti pemeriksaan kesehatan. Angka ini jauh di atas target pusat yang hanya 20 persen. Dari total 1,1 juta penduduk yang harus diperiksa (36 persen dari populasi), pelajar menjadi kelompok prioritas utama.

 

Selain pemeriksaan kesehatan umum, CKG juga berbarengan dengan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), yang meliputi pemberian vaksin campak-rubella, difteri-tetanus (DT), serta vaksin Human Papilloma Virus (HPV) bagi siswi kelas 5 untuk pencegahan kanker serviks.

 

Data hasil pemeriksaan akan menjadi acuan penting untuk intervensi kesehatan ke depan.

Baca Juga :  TNI-Polri Bersinergi Bersihkan Situ Bagendit,Disaksikan Langsung KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak

 

“Kalau sudah tahu riwayat kesehatan masyarakat, kita bisa cegah komplikasi lebih dini. Misalnya, penderita hipertensi bisa dikontrol agar tidak sampai stroke,” jelas Yodi.

 

 

 

Dinkes Garut mengerahkan seluruh tenaga medis puskesmas untuk menyukseskan program ini. Langkah antisipasi juga dilakukan terhadap potensi wabah, seperti hepatitis A di wilayah Malangbong, dengan edukasi, pemeriksaan massal, dan perbaikan sanitasi.

 

Program CKG direncanakan menjadi agenda tahunan, menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Nahdlatul Ulama (NU) dan organisasi kemasyarakatan lainnya.

Berita Terkait

Seminar Naskah Akademik PII Garut Dorong Perda Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila, Islam, dan Budaya Sunda
Operasi Lilin Lodaya 2025, Polres Garut Terapkan One Way Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas
Rehabilitasi Jembatan Bokor Rampung, Akses Vital Warga Tanjung Mulya Kembali Aman
Peringati HUT ke-49, Perumda Tirta Intan Garut Dorong Inovasi dan Peningkatan Layanan Air Bersih
PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030
Koalisi Mahasiswa Garut Soroti Pengabaian Aspirasi Rakyat dan Krisis Legitimasi DPRD
PPP Garut Gelar Madrasah Kader Partai, Ayi Suryana Tekankan Kader Berintegritas dan Berjiwa Kepemimpinan
Melalui Pentas Seni Komite Sekolah Tumbuhkan Kreativitas dan Kepercayaan Diri Siswa
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 17:06 WIB

Seminar Naskah Akademik PII Garut Dorong Perda Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila, Islam, dan Budaya Sunda

Kamis, 25 Desember 2025 - 11:14 WIB

Operasi Lilin Lodaya 2025, Polres Garut Terapkan One Way Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:01 WIB

Rehabilitasi Jembatan Bokor Rampung, Akses Vital Warga Tanjung Mulya Kembali Aman

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:47 WIB

Peringati HUT ke-49, Perumda Tirta Intan Garut Dorong Inovasi dan Peningkatan Layanan Air Bersih

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:25 WIB

PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030

Berita Terbaru

Pendidikan

PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030

Rabu, 24 Des 2025 - 09:25 WIB