Diduga Drenase Buruk di Depan RTH Copong Sebabkan Banjir dan Sampah Masuk Kolam, Ini yang Dikatakan Tedi Sutardi

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 7 Januari 2025 - 19:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut,Nusaharianmedia.com – Permasalahan drenase di depan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Copong kembali mencuat setelah kawasan tersebut kembali dilanda banjir. Buruknya sistem drenase mengakibatkan air meluap hingga menggenangi area sekitarnya, termasuk kawasan permukiman. Tak hanya itu, sampah yang terbawa aliran air juga masuk ke dalam kolam RTH Copong, menciptakan pemandangan yang memprihatinkan.

Ketua Lingkungan Anak Bangsa (LIBAS), Tedi Sutardi, turut memberikan tanggapan terkait persoalan ini. Menurutnya, masalah ini sudah berlangsung cukup lama dan membutuhkan perhatian serius dari pihak terkait.

“Masalah drenase ini sudah menjadi keluhan masyarakat sejak lama. Setiap kali hujan deras, air selalu meluap, dan ini tidak hanya berdampak pada estetika, tetapi juga kenyamanan masyarakat,” ujar Tedi Sutardi saat ditemui di lokasi, Selasa (07/01/2025).

Ia menambahkan, sampah yang masuk ke dalam kolam RTH Copong menunjukkan kurangnya pengelolaan lingkungan yang baik. “RTH seharusnya menjadi tempat yang bersih dan nyaman, tetapi kenyataannya justru menjadi tempat penampungan sampah akibat buruknya sistem drenase,” tambahnya.

Tedi Sutardi mendesak pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah konkret dalam mengatasi masalah ini. Menurutnya, perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap sistem drenase di kawasan Copong, termasuk perbaikan infrastruktur dan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

“Masyarakat juga memiliki peran penting. Jika semua pihak bekerja sama, saya yakin masalah ini bisa diselesaikan,” tegasnya.

Masalah banjir dan sampah di RTH Copong menjadi perhatian banyak pihak, termasuk aktivis lingkungan. Diharapkan, solusi yang menyeluruh dapat segera diwujudkan demi menjaga keindahan dan fungsi RTH Copong sebagai ruang publik yang nyaman dan bersih. (DIX)

Baca Juga :  GRIB Jaya Garut Tegas Tolak Radikalisme dalam Apel Kebangsaan

Berita Terkait

Polsek Banyuresmi Tindak Lanjuti Aduan Warga Terkait Aktivitas Karaoke Larut Malam
Polres Garut Ungkap Peredaran Tembakau Sintetis,Oknum Mahasiswa Diringkus dengan 396 Gram Sintetis
Garut Selatan di Ambang Terbentuk: 15 Kecamatan Termasuk Banjarwangi, Siap Bergabung Ke Kabupaten Baru
KHDPK jadi Jalan Baru Kedaulatan Desa dan Petani: HKTI Garut Apresiasi Sinergi GEMA PS dan Pemerintah Desa
Masyarakat Desa Bukan Sebatas Jadi Penonton: GEMA PS Garut Dorong Legalitas Pengelolaan KHDPK untuk Keadilan Sosial dan Ekologis
Kapolres Garut Hadiri Peresmian Masjid Jami As-Sa’adah
Satresnarkoba Polres Garut Kembali Ungkap Kasus Peredaran Obat Keras
Polres Garut Sosialisasikan Layanan Call Center 110 Ke Masyarakat
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 16:20 WIB

Polsek Banyuresmi Tindak Lanjuti Aduan Warga Terkait Aktivitas Karaoke Larut Malam

Minggu, 22 Juni 2025 - 14:34 WIB

Polres Garut Ungkap Peredaran Tembakau Sintetis,Oknum Mahasiswa Diringkus dengan 396 Gram Sintetis

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:51 WIB

Garut Selatan di Ambang Terbentuk: 15 Kecamatan Termasuk Banjarwangi, Siap Bergabung Ke Kabupaten Baru

Minggu, 22 Juni 2025 - 10:42 WIB

KHDPK jadi Jalan Baru Kedaulatan Desa dan Petani: HKTI Garut Apresiasi Sinergi GEMA PS dan Pemerintah Desa

Sabtu, 21 Juni 2025 - 17:17 WIB

Masyarakat Desa Bukan Sebatas Jadi Penonton: GEMA PS Garut Dorong Legalitas Pengelolaan KHDPK untuk Keadilan Sosial dan Ekologis

Berita Terbaru