Dinkes Garut Klarifikasi dan Sampaikan Permohonan Maaf Atas Insiden Wartawan Dihalangi Masuk, Komitmen Perbaiki Komunikasi dengan Media

- Jurnalis

Jumat, 31 Oktober 2025 - 01:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nusahrainmedia.com — Menyikapi pemberitaan yang sempat beredar di sejumlah media, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Yodi Sirodjudin, memberikan klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang sempat menimbulkan protes dari sejumlah wartawan pada Rabu (29/10/2025).

 

Sebelumnya, beberapa wartawan yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Garut mendatangi Kantor Dinas Kesehatan untuk meminta penjelasan langsung terkait kabar adanya penghalangan peliputan oleh petugas keamanan saat kegiatan Audiensi Program Digitally Enabled District (DED) berlangsung.

 

Dalam pernyataannya, Yodi menegaskan bahwa Dinkes Garut tidak bermaksud menutup akses informasi ataupun menghalangi tugas jurnalistik. Ia mengakui bahwa insiden tersebut terjadi akibat miskomunikasi di lapangan antara petugas keamanan dan tamu media yang datang.

“Kami menyampaikan permohonan maaf atas kejadian kemarin. Permintaan maaf ini kami sampaikan baik secara pribadi maupun kedinasan. Ke depan, kami akan lebih terbuka dan bersinergi dengan rekan-rekan media,” ujar Yodi kepada awak media, Kamis (30/10/2025).

Baca Juga :  Ratusan Buruh Garut “Gruduk” Kantor Bupati: Suarakan Darurat Upah Layak dan Keadilan bagi Pekerja

 

Yodi menambahkan, pihaknya akan melakukan evaluasi internal agar kejadian serupa tidak kembali terjadi di kemudian hari. Ia juga menegaskan pentingnya peran media dalam menyebarluaskan informasi publik, khususnya yang berkaitan dengan program dan layanan kesehatan masyarakat.

 

“Kami sangat menghargai rekan-rekan pers sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Dinkes Garut berkomitmen memperbaiki komunikasi dan memperkuat sinergi demi pelayanan publik yang lebih baik,” tambahnya.

 

 

Sebelumnya, sejumlah wartawan mengaku dihalangi untuk masuk ke area kantor Dinkes Garut oleh seorang petugas keamanan perempuan bernama Aie, yang beralasan bahwa kehadiran wartawan harus mendapat izin terlebih dahulu dari pimpinan. Kejadian tersebut sempat menimbulkan ketegangan dan menuai reaksi di kalangan jurnalis.

 

Ketua IWO Kabupaten Garut, Raja Risnaldi, turut memberikan tanggapan atas insiden tersebut. Ia menilai tindakan petugas keamanan itu tidak tepat dan terkesan berlebihan, namun tetap mengapresiasi langkah cepat Dinkes Garut dalam memberikan klarifikasi dan permohonan maaf.

Baca Juga :  Ketua Umum Persada 212 KH. Shobri Lubis Lakukan Kunjungan Silaturahmi ke Persada 212 Garut, Perkuat Konsolidasi dan Ukhuwah

 

“Tugas wartawan dilindungi undang-undang. Menghalangi kerja jurnalistik adalah pelanggaran serius terhadap kebebasan pers,” tegas Raja.

 

“Namun kami mengapresiasi sikap terbuka dan tanggapan cepat dari Sekretaris Dinkes, Pak Yodi. Semoga kejadian ini menjadi bahan evaluasi agar instansi pemerintah semakin terbuka dalam memberikan informasi kepada publik,” tambahnya.

 

Raja juga mengimbau rekan-rekan jurnalis untuk menjunjung tinggi etika dan profesionalitas dalam menjalankan tugas peliputan, serta menghormati aturan yang berlaku di setiap instansi pemerintah.

 

“Kami juga menghormati aturan yang ada di lingkungan dinas. Misalnya larangan merokok di area Dinkes, itu kami patuhi. Prinsip kami, wartawan tetap harus beretika dan sopan saat bertamu,” ujarnya.

 

 

Dengan adanya klarifikasi tersebut, baik Dinas Kesehatan Garut maupun organisasi IWO sepakat untuk meningkatkan komunikasi, kerja sama, dan saling pengertian antara lembaga pemerintah dan insan pers demi terwujudnya transparansi informasi publik yang lebih baik di Kabupaten Garut. (Hilman)

Berita Terkait

Ade Hendarsah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Kwarcab Pramuka Garut
Senam Massal Se-Kabupaten Garut: Pemerintah dan Wahegar Ajak Warga Jadi Sehat dan Bahagia
Dorong Transparansi, HMI Garut: Pengesahan Kode Etik BK Wujud Komitmen DPRD Menjaga Marwah Lembaga
Sinergi Masyarakat dan Pemerintah, Pemkab Garut Terima Hibah Tanah di Kelurahan Karangmulya sebagai Wujud Nyata Dukungan terhadap Pembangunan Daerah
Adelio Siap Gas Industri Musik Garut: “Kita Nggak Boleh Kalah Bersaing!”
Dena Nur Aenunnisa, Siswi SDN 1 Pakuwon Garut Ukir Prestasi Model hingga Tingkat Nasional
Pembina Dewan Kebudayaan Kabupaten Garut, H. Rudi Gunawan, S.H., M.H., M.P.: Film Dokumenter “Gunung Nagara” Jadi Langkah Konkret Pelestarian Tradisi, Budaya, dan Sejarah Garut
Adu Banteng di Cicalengka, Mobil Dinas Camat Pamengpeuk Tabrakan dengan Angkutan Umum, Satu Luka Serius
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 05:57 WIB

Ade Hendarsah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Kwarcab Pramuka Garut

Sabtu, 15 November 2025 - 17:24 WIB

Senam Massal Se-Kabupaten Garut: Pemerintah dan Wahegar Ajak Warga Jadi Sehat dan Bahagia

Jumat, 14 November 2025 - 21:28 WIB

Dorong Transparansi, HMI Garut: Pengesahan Kode Etik BK Wujud Komitmen DPRD Menjaga Marwah Lembaga

Kamis, 13 November 2025 - 19:07 WIB

Sinergi Masyarakat dan Pemerintah, Pemkab Garut Terima Hibah Tanah di Kelurahan Karangmulya sebagai Wujud Nyata Dukungan terhadap Pembangunan Daerah

Rabu, 12 November 2025 - 19:54 WIB

Adelio Siap Gas Industri Musik Garut: “Kita Nggak Boleh Kalah Bersaing!”

Berita Terbaru