Dalam pernyataan resminya, Ganda menyebut bahwa kepemimpinan Ir. H. Rajab Prilyani di tubuh Kadin adalah sebuah angin segar yang sangat dibutuhkan dalam mempercepat pemulihan dan pertumbuhan ekonomi daerah pascapandemi dan tekanan global.
“Kami dari DPC GEMA PS Kabupaten Garut mengucapkan selamat dan sukses atas terpilihnya Bapak Ir. H. Rajab Prilyani sebagai Ketua Kadin Garut. Ini bukan hanya kemenangan bagi dunia usaha, tetapi juga sebuah harapan baru bagi masyarakat luas,” ujar Ganda Permana, Kamis (26/06/2025).
Menurutnya, sosok Rajab Prilyani dikenal sebagai tokoh yang tidak hanya memiliki kapasitas teknokrat dan pengalaman luas di bidang usaha, tetapi juga mampu merangkul berbagai elemen masyarakat, termasuk kalangan UMKM, pedagang kecil, petani, serta kelompok pemuda kreatif yang selama ini sering terabaikan.
“Garut butuh figur yang mampu menyatukan kekuatan ekonomi rakyat dan dunia usaha formal. Rajab Prilyani adalah jawaban atas kebutuhan itu. Beliau punya komitmen kuat terhadap pemerataan ekonomi,” lanjutnya.
Ganda juga menyoroti pentingnya sinergi antara Kadin dan organisasi sosial masyarakat untuk menciptakan kolaborasi nyata dalam pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal. Ia menyatakan bahwa GEMA PS siap menjadi mitra kritis sekaligus konstruktif dalam mengawal program-program Kadin yang pro rakyat.
“Kami yakin, di bawah kepemimpinan beliau, Kadin akan lebih terbuka, lebih membumi, dan mampu menjembatani kepentingan pelaku usaha besar dengan kebutuhan riil masyarakat kecil. Ini adalah momentum yang tidak boleh disia-siakan,” tambahnya.
Lebih jauh, Ganda Permana berharap Kadin Garut bisa mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat dan berkelanjutan, memperkuat UMKM, memperluas akses pasar, dan menjadikan Garut sebagai daerah yang ramah investasi namun tetap berpihak kepada kearifan lokal.
“Kami optimis. Dengan sinergi dan partisipasi aktif semua pihak, Garut bisa menjadi model pembangunan ekonomi daerah yang inklusif dan berkeadilan,” pungkasnya.
Dengan hadirnya Ir. H. Rajab Prilyani di pucuk pimpinan Kadin Garut, optimisme baru mulai tumbuh di berbagai sektor. Kini, tantangan terbesar adalah bagaimana mewujudkan visi besar itu menjadi aksi nyata yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. (Red)