Ketua Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa, Tedi Sutardi : Ketika Kebijakan Abai, Generasi Mendatang Jadi Korban

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 4 Maret 2025 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut,Nusaharianmedia.com – Kerusakan lingkungan di Kabupaten Garut semakin parah akibat kebijakan yang dinilai abai terhadap kelestarian alam. Ketua Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa (LIBAS) Tedi Sutardi, menyoroti bagaimana eksploitasi kawasan yang tidak sesuai dengan peruntukannya telah menyebabkan bencana yang terus berulang.

“Pemanfaatan kawasan yang tidak memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan menjadi akar permasalahan. Sayangnya, pelanggaran yang dilaporkan masyarakat justru diabaikan. Seolah-olah mereka yang peduli lingkungan dianggap sebagai penghalang kepentingan pihak tertentu,” ujar Tedi. Selasa, (05/03/2025).

Menurutnya, seharusnya ada evaluasi serius terhadap kebijakan yang menjadi sumber masalah bencana di Garut. Namun, yang terjadi justru sebaliknya, oknum berpengaruh diduga malah terlibat dalam praktik yang merusak lingkungan demi kepentingan pribadi.

“Tak cukupkah bencana yang terjadi sebagai bukti dari kebijakan yang salah? Apakah mereka hanya akan sadar ketika bencana menimpa diri sendiri? Kalau mereka tetap tutup mata, ini bukan hanya kelalaian, tetapi kejahatan terhadap generasi mendatang,” tegasnya.

Tedi menekankan bahwa penegakan hukum harus berjalan tegas tanpa pandang bulu. Jika pembiaran terus terjadi, generasi yang akan datanglah yang harus menanggung akibat dari kebijakan yang abai terhadap lingkungan.

Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mengawal isu lingkungan dan menuntut pemerintah agar lebih serius dalam menjaga keseimbangan ekosistem demi masa depan yang lebih baik. (DIX)

Baca Juga :  Ikon Wisata yang Terlupakan : Asa Baru untuk Renang Tapal Kuda di Cianjur

Berita Terkait

Ketenangan Jiwa yang Terusik : Antara Kebebasan dan Kendali
Pemdes Sarimukti Bersama Kemensos Bantu Tiara, Anak Usia 11 Tahun dengan Kelainan Kaki
Aliansi Umat Islam Garut Gelar Audensi Panas dengan DPRD dan Pemkab
Kapolres Garut Beserta Pengurus Bhayangkara Cabang Garut Bagikan Santunan Kepada Anak- Tunanetra
Tunjukan Rasa Kepedulian, Sidokkes Polres Garut Salurkan Sembako
Wakil Ketua DPRD Garut, Ayi Suryana, SE : Kami Terima Audensi dari FORWARG, Bahas Kerjasama Publikasi dan Transparansi Anggaran
Mekargalih Giatkan “Jum’at Bersih” Warga dan Pemdes Bersinergi Jaga Lingkungan
Perkuat Solidaritas, Kapolres Garut Bersama Unsur Forkopimda Laksanakan Tarawih Keliling
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 19:21 WIB

Ketenangan Jiwa yang Terusik : Antara Kebebasan dan Kendali

Jumat, 14 Maret 2025 - 18:09 WIB

Pemdes Sarimukti Bersama Kemensos Bantu Tiara, Anak Usia 11 Tahun dengan Kelainan Kaki

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:25 WIB

Aliansi Umat Islam Garut Gelar Audensi Panas dengan DPRD dan Pemkab

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:07 WIB

Kapolres Garut Beserta Pengurus Bhayangkara Cabang Garut Bagikan Santunan Kepada Anak- Tunanetra

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:57 WIB

Tunjukan Rasa Kepedulian, Sidokkes Polres Garut Salurkan Sembako

Berita Terbaru