PPRG Turun ke Jalan, Cukur Amal Jadi Wujud Kepedulian untuk Sumatra dan Aceh

- Jurnalis

Minggu, 14 Desember 2025 - 12:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bayar Samaksimalna, Nyukur Sakasepna

 

Nusaharianmedia.com 14 Desember 2025 Bekasi — Persaudaraan Pangkas Rambut Garut (PPRG) menunjukkan kepedulian nyata terhadap korban bencana alam di Sumatra dan Aceh dengan menggelar aksi kemanusiaan berupa cukur amal berbasis donasi. Kegiatan ini menjadi bentuk solidaritas langsung dari komunitas profesi kepada masyarakat yang tengah dilanda musibah.

 

Aksi sosial tersebut digelar di halaman Stadion Patriot Candrabhaga (Pekansari), Kota Bekasi, dan berlangsung dengan penuh antusiasme. Sejak pagi hingga sore hari, masyarakat silih berganti mendatangi lokasi untuk memanfaatkan layanan cukur rambut sambil berdonasi.

 

Dengan mengusung slogan khas Sunda, “Bayar samaksimalna, nyukur sakasepna”, PPRG membuka ruang seluas-luasnya bagi warga untuk berpartisipasi. Tidak ada patokan tarif, seluruh peserta bebas memberikan donasi sesuai kemampuan dan keikhlasan masing-masing.

Baca Juga :  Gerakan Anak Sunda Soroti Kasus Teras Cimanuk, Iklim Investasi Garut Terancam

 

Kegiatan ini digagas oleh PPRG bersama Koordinator Wilayah (Korwil) Bekasi sebagai wujud empati dan tanggung jawab sosial terhadap saudara-saudara sebangsa yang terdampak bencana. Seluruh hasil donasi dari kegiatan tersebut akan disalurkan langsung untuk membantu kebutuhan para korban.

 

Ketua Korwil Bekasi PPRG, Abah Ajid, menegaskan bahwa aksi ini merupakan panggilan nurani sekaligus perlawanan terhadap sikap apatis di tengah masyarakat. Menurutnya, kepedulian sosial harus terus dirawat, sekecil apa pun bentuknya.

Baca Juga :  DPC GMNI Garut Nyatakan Sikap Dukung Penuh Okky Carresa Ginanjar

 

“Profesi tukang cukur bukan hanya soal penampilan, tetapi juga bisa menjadi alat perjuangan sosial. Dari gunting dan alat cukur inilah kami mengumpulkan kepedulian,” ujar Abah Ajid.

 

Ia menambahkan, kegiatan cukur amal ini diharapkan dapat meringankan beban korban bencana sekaligus membangkitkan semangat kebersamaan dan gotong royong antarwarga.

 

PPRG berharap aksi kemanusiaan ini dapat menginspirasi komunitas lain untuk turut bergerak dan berkontribusi nyata, serta menegaskan bahwa solidaritas dan kemanusiaan masih hidup dan tumbuh di tengah masyarakat Indonesia.

Berita Terkait

Perempuan Berdaya, Keluarga Sejahtera: Catatan Hari Ibu dari WBI Garut tentang Penguatan Peran Perempuan dalam Mendorong UMKM
Polsek Banjarwangi dan Warga Gotong Royong Bersihkan Longsor di Jalan Banjarwangi–Singajaya
Derita Penyakit Tulang Bertahun-tahun, Pemuda Garut Harapkan Bantuan Pemerintah
Redistribusi Tanah Bermasalah di Garut, FWPLG Tuding BPN Lalai dan Sarat Maladministrasi
Bazar Fair 2025 SDN 1 Karangmulya Perkuat Silaturahmi Lewat Kuliner Tradisional dan Kesenian Sunda
Sambut Libur Nataru 2026, TWA Gunung Papandayan Jadi Pilihan Utama Wisata Keluarga
Konfercab VI PDIP Tetapkan Kepengurusan Baru DPC Garut Periode 2025–2030
Pantai Sayang Heulang Garut Selatan Siap Sambut Libur Nataru 2026, Destinasi Favorit Wisata Alam Keluarga
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 23:55 WIB

Perempuan Berdaya, Keluarga Sejahtera: Catatan Hari Ibu dari WBI Garut tentang Penguatan Peran Perempuan dalam Mendorong UMKM

Senin, 22 Desember 2025 - 21:42 WIB

Polsek Banjarwangi dan Warga Gotong Royong Bersihkan Longsor di Jalan Banjarwangi–Singajaya

Senin, 22 Desember 2025 - 19:54 WIB

Derita Penyakit Tulang Bertahun-tahun, Pemuda Garut Harapkan Bantuan Pemerintah

Senin, 22 Desember 2025 - 12:48 WIB

Redistribusi Tanah Bermasalah di Garut, FWPLG Tuding BPN Lalai dan Sarat Maladministrasi

Senin, 22 Desember 2025 - 10:53 WIB

Bazar Fair 2025 SDN 1 Karangmulya Perkuat Silaturahmi Lewat Kuliner Tradisional dan Kesenian Sunda

Berita Terbaru