Garut,Nusaharianmedia.com – Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut, Galih Mawariz, SE, SIP, M.Si, menjadi sorotan karena fleksibilitas, sikap humanis, dan kompetensinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pendekatan personal yang dilakukan Galih saat melayani warga dinilai mampu menciptakan suasana nyaman sekaligus memberikan solusi tepat bagi mereka yang membutuhkan.
Galih, yang setiap hari berinteraksi dengan puluhan warga, menjadikan pelayanan yang ramah dan penuh kesantunan sebagai prioritas utama. Dalam menjalankan program Lapad Ruhama (Layanan Terpadu Rumah Harapan Masyarakat), ia tak hanya menyampaikan bantuan, tetapi juga memberikan penjelasan detail kepada warga dengan sabar dan hormat.
“Pelayanan ini menyentuh banyak aspek, dari pengobatan, kelahiran, hingga bantuan pendidikan. Kami harus fleksibel dan memahami setiap permasalahan warga, memastikan mereka mendapatkan solusi yang tepat,” ujar Galih, Rabu, (22/01/2025).
Selain itu, Galih menegaskan bahwa pendekatan yang digunakan selalu menempatkan warga sebagai prioritas utama, khususnya mereka yang tergolong tidak mampu. Bagi warga yang tidak memenuhi kriteria program, Galih bersama timnya memberikan solusi alternatif agar mereka tetap merasakan kehadiran pemerintah.
“Banyak warga yang datang dalam keadaan bingung dan cemas. Tugas kami bukan hanya memberikan bantuan, tetapi juga memberikan ketenangan melalui penjelasan yang rinci. Dengan cara ini, mereka merasa didengar dan dipahami,” tambahnya.
Apresiasi dari Warga
Pendekatan humanis Galih mendapat banyak apresiasi dari masyarakat. Warga dari berbagai kecamatan seperti Tarogong Kidul, Karangpawitan, dan Garut Kota menyebut bahwa pelayanan Dinsos terasa lebih mudah dan transparan di bawah koordinasi Galih Mawariz.
“Beliau sangat ramah dan jelas dalam menjelaskan prosedur. Kami merasa dihargai sebagai masyarakat kecil,” ujar salah satu warga Karangpawitan yang sedang mengajukan bantuan kesehatan untuk anaknya.
Arahan Pemimpin yang Selaras
Menurut Galih, kinerjanya tidak lepas dari arahan Kepala Dinsos, Drs. H. Aji Sukarmaji, dan Pj Bupati Garut, Drs. H. Barnas Adjidin. Ia menyebutkan bahwa seluruh upaya pelayanan harus mencerminkan kehadiran pemerintah yang proaktif dan solutif di tengah masyarakat.
“Pelayanan ini adalah wujud nyata dari upaya pemerintah daerah untuk selalu dekat dengan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan bantuan,” tegasnya.
Dari pantauan di lapangan, suasana kantor Dinsos terlihat aktif dengan puluhan warga yang bergantian berkonsultasi. Permohonan terkait kesehatan, pendidikan, hingga kebutuhan mendesak lainnya dilayani tanpa henti. Keberadaan Galih Mawariz di posisi strategis ini menjadi bukti bahwa pelayanan yang prima berawal dari sosok pemimpin yang mumpuni dan humanis. (Pemred)