HMI Cabang Garut Desak DPRD Segera Susun Kode Etik dan Tata Beracara BK

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 3 Maret 2025 - 15:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut,Nusaharianmedia.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Garut menyoroti ketiadaan kode etik dan tata beracara Badan Kehormatan (BK) di DPRD Kabupaten Garut. Kritik ini muncul setelah dua kali permohonan data dan audiensi yang diajukan HMI tidak mendapatkan respons memadai dari pihak legislatif.

Ketua Umum HMI Cabang Garut, Yusup Saepul Hayat, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan data kode etik dan tata beracara BK DPRD pada 19 Februari 2025. Namun, hingga kini belum ada jawaban resmi dari DPRD terkait hal tersebut.

“Kami melihat ada kurangnya transparansi dalam tubuh DPRD Kabupaten Garut. Kode etik dan tata beracara BK seharusnya menjadi pedoman bagi para anggota dewan dalam menjalankan tugasnya secara profesional dan berintegritas. Namun, hingga saat ini belum ada regulasi yang mengaturnya,” ujar Yusup. Senin,(03/03/2025).

Tak kunjung mendapat respons, HMI Cabang Garut kembali melayangkan surat audiensi pada 24 Februari 2025 untuk berdialog langsung dengan DPRD. Namun, bukannya memberikan kepastian, pihak legislatif justru meminta audiensi dijadwalkan ulang tanpa alasan yang jelas.

“Kami mempertanyakan keseriusan DPRD dalam menjalankan fungsinya. Bagaimana bisa sebuah lembaga legislatif tidak memiliki aturan baku yang mengatur etika dan kedisiplinan anggotanya?” tambah Yusup.

Hingga berita ini diterbitkan, Ketua DPRD Kabupaten Garut, Aris Munandar, dan Ketua BK DPRD Garut, Endang, belum memberikan tanggapan resmi terkait persoalan ini.

Sebagai bentuk tekanan, HMI Cabang Garut menegaskan akan terus mengawal permasalahan ini hingga DPRD menyusun dan menetapkan produk hukum terkait kode etik dan tata beracara BK. Bahkan, jika dalam waktu dekat masih belum ada kejelasan, HMI berencana menggelar aksi audiensi langsung ke DPRD, yang kemungkinan besar akan dilaksanakan pada Kamis pekan ini.

Masyarakat pun menunggu langkah konkret DPRD Kabupaten Garut dalam merespons tuntutan ini, mengingat kode etik dan tata beracara BK merupakan elemen penting dalam menjaga kredibilitas lembaga legislatif. (Red)

Baca Juga :  Sosialisasi Pupuk Cair Organik Mandraguna di Sukabakti Disambut Baik dan Antusias Warga

Berita Terkait

Mempererat Silaturahmi dan Kebersamaan, Kades Jayaraga Moch Syam Sakti Gelar Buka Puasa Bersama untuk Kemajuan Garut
Polsek Cikajang Cek TKP Longsor yang Menimpa Rumah Warga
Patroli Malam Sat Samapta Ciduk Pemuda yang Mabuk-Mabukan
Banjir Luapan Sungai Ciharemas Ganggu Akses Jalan, Polsek Cisurupan, Polres Garut Laksanakan Pengaturan Lalin
Jaga Kondusifitas di Bulan Suci Ramadhan, Polres Garut Laksanakan Giat Operasi KRYD
Alam yang Murka : Refleksi Atas Krisis Lingkungan dan Tanggung Jawab Kita
Kades Jayaraga Adakan Buka Bersama, Syam Sakti : Ini Sebagai Tanda Silaturahmi Sekaligus di Jadikan Ajang Isu Strategi Garut
Minimnya Respon dan Peralatan, Petugas Keamanan Kesbangpol Garut Berjuang Sendirian Hadapi Banjir
Berita ini 67 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 08:44 WIB

Mempererat Silaturahmi dan Kebersamaan, Kades Jayaraga Moch Syam Sakti Gelar Buka Puasa Bersama untuk Kemajuan Garut

Minggu, 16 Maret 2025 - 08:19 WIB

Polsek Cikajang Cek TKP Longsor yang Menimpa Rumah Warga

Minggu, 16 Maret 2025 - 08:13 WIB

Patroli Malam Sat Samapta Ciduk Pemuda yang Mabuk-Mabukan

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:26 WIB

Banjir Luapan Sungai Ciharemas Ganggu Akses Jalan, Polsek Cisurupan, Polres Garut Laksanakan Pengaturan Lalin

Minggu, 16 Maret 2025 - 07:20 WIB

Jaga Kondusifitas di Bulan Suci Ramadhan, Polres Garut Laksanakan Giat Operasi KRYD

Berita Terbaru

Umum

Polsek Cikajang Cek TKP Longsor yang Menimpa Rumah Warga

Minggu, 16 Mar 2025 - 08:19 WIB

Hukum & Kriminal

Patroli Malam Sat Samapta Ciduk Pemuda yang Mabuk-Mabukan

Minggu, 16 Mar 2025 - 08:13 WIB