Febian Muhammad Syakill, Balita 3 Tahun Asal Garut yang Sudah Punya Cita-Cita Jadi Tentara

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 28 Mei 2025 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_0

Oplus_0

Garut,Nusaharianmedia.com – Di tengah masa kanak-kanak yang penuh dengan keceriaan dan permainan, seorang balita asal Garut menarik perhatian banyak orang karena memiliki impian yang tidak biasa untuk anak seusianya.

Dialah Febian Muhammad Syakil, bocah laki-laki berusia 3 tahun yang dengan lantang dan yakin menyebutkan bahwa cita-citanya adalah menjadi tentara.

Lahir pada tahun 2022, Febian tumbuh sebagai anak yang aktif, ceria, dan penuh rasa ingin tahu. Dalam kesehariannya di rumah, ia kerap kali menirukan gaya baris-berbaris, hormat kepada bendera, bahkan berlagak seperti sedang memimpin pasukan.

Orang tuanya, Fauziah Kustina dan Tendi, awalnya mengira tingkah laku tersebut hanyalah permainan biasa, namun seiring waktu, mereka menyadari bahwa keinginan Febian menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI) bukanlah sesuatu yang datang dan pergi begitu saja.

“Setiap ditanya mau jadi apa kalau sudah besar, dia selalu jawab dengan cepat dan mantap: ‘Tentara!’,” ujar sang ibu, Fauziah Kustina (25), saat ditemui di kediamannya di kawasan Kampung Pamoyanan, RT 06 RW 01,Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Rabu, (28/05/2025).

Fauziah sendiri sebagai ibunya sering menceritakan bahwa ketertarikan Febian terhadap dunia militer sudah terlihat sejak usianya menginjak dua tahun. Ketika menonton televisi dan melihat tayangan tentang kegiatan TNI, mata Febian selalu terlihat antusias. Bahkan ia bisa berlama-lama menonton acara seperti upacara bendera, pelatihan militer, atau parade kendaraan tempur.

“Pernah kami jalan-jalan ke kota, dia melihat tentara yang sedang berjaga. Langsung minta turun dari motor, menghampiri, dan memberi hormat. Kami kaget, tapi juga terharu,” tambah Fauziah.

Ayahnya, Tendi (30), mengatakan bahwa sebagai orang tua, mereka berusaha mengarahkan dan mendukung keinginan sang anak dengan cara sederhana. Salah satunya adalah dengan memberikan mainan atau pakaian bertema militer. Di rumah, Febian punya kostum seragam tentara mini lengkap dengan topi, sepatu bot kecil, dan atribut bendera merah putih di dada.

“Kami tidak memaksakan apapun, tapi kalau itu mimpinya, ya kami support. Siapa tahu nanti benar-benar tercapai,” ujar Tendi.

Kecintaan Febian terhadap dunia kemiliteran juga mulai mempengaruhi cara bermainnya sehari-hari. Ia menyusun mainan mobil-mobilan seperti konvoi militer, menyuruh boneka berdiri layaknya pasukan, dan bahkan bisa menirukan aba-aba baris-berbaris yang sering ia lihat di YouTube.

Tak sedikit tetangga yang merasa gemas dan bangga dengan sikap Febian yang unik. Beberapa bahkan menjulukinya “Prajurit Kecil Garut” karena sering melihatnya memakai seragam tentara dan berpatroli di halaman rumah.

Fenomena ini menunjukkan betapa pentingnya lingkungan dalam membentuk karakter dan cita-cita anak sejak dini. Banyak pakar pendidikan anak menyarankan agar keinginan dan mimpi anak, sekecil apapun, diberi ruang untuk tumbuh.

Sedangkan menurut psikolog anak, anak usia 3 hingga 5 tahun mulai mampu mengungkapkan aspirasi, menirukan peran, dan memiliki tokoh idola yang akan mempengaruhi bagaimana mereka membentuk impian masa depan.

Dalam kasus Febian, idolanya adalah para prajurit TNI yang gagah, disiplin, dan selalu siap membela negara. Meski saat ini mungkin masih terlalu dini untuk memahami secara utuh apa arti menjadi tentara, namun semangat dan ketertarikan yang ditunjukkannya dapat menjadi fondasi awal untuk pendidikan karakter yang kuat.

Orang tuanya berharap, apa yang ditunjukkan Febian hari ini bukan hanya angan sesaat, tetapi akan menjadi awal dari perjalanan panjang yang penuh semangat dan dedikasi.

Di sisi lain,mereka juga membuka diri terhadap bimbingan dan informasi dari para guru dan ahli anak untuk terus mendampingi Febian dengan pendekatan yang sehat.

“Kami percaya, setiap anak punya potensi besar. Kalau hari ini dia ingin jadi tentara, kami doakan semoga suatu hari dia benar-benar bisa mengenakan seragam kebanggaannya itu,” tutup Fauziah sambil mengelus kepala buah hatinya yang sedang asyik bermain mobil-mobilan tank.

Febian Muhammad Syakila, si bocah 3 tahun dari Garut, mengingatkan kita bahwa tidak ada kata terlalu dini untuk bermimpi besar.

Ya tidak menutup kemungkinan siapa tahu, kelak namanya akan tercatat sebagai salah satu prajurit terbaik yang lahir dari impian masa kecil yang sederhana namun tulus. (Redaksi)
Baca Juga :  Awan Mobilindo : Showroom Mobil Bekas Berkualitas dan Bergaransi yang Menjadi Favorit di Bandung

Berita Terkait

PDAM Garut Gandeng Grundfos,Dorong Lompatan Efisiensi Energi Demi Layanan Air yang Lebih Andal dan Ramah Lingkungan
Ahirudin Yunus Kritik Tumpulnya Pengawasan PKH: “Pendamping Desa Jangan Cuma Jadi Petugas Administrasi”
Aris Munandar: Pancasila Harus Menjadi Roh Kehidupan Bangsa,Bukan Sekedar Seremoni Tahunan
Kapolres Garut Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
Kepala Sekolah SMK Negeri 12 Garut,Hj. Enden Lesmanawati,S.Pd.,M.Pd.: “Kami Berjuang dan Mengabdi untuk Negeri, Demi Masa Depan Anak-Anak Bangsa yang Berbudi Luhur, Berahklakul Karimah dan Menjadi Panutan di Masa Depan”
“Bekerja dari Hati untuk Negeri: Kesbangpol Garut Mantapkan Komitmen Kebangsaan di Tengah Tantangan Zaman
Polsek Cibalong Sigap Tangani Kebakaran Rumah,Tidak Ada Korban Jiwa
Truk Tronton Amblas di Depan Material Putra Mandiri,Arus Lalu Lintas Terhambat Polsek Wanaraja Bantu Evakuasi dan Laksanakan Pengaturan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 22:57 WIB

PDAM Garut Gandeng Grundfos,Dorong Lompatan Efisiensi Energi Demi Layanan Air yang Lebih Andal dan Ramah Lingkungan

Senin, 2 Juni 2025 - 22:18 WIB

Ahirudin Yunus Kritik Tumpulnya Pengawasan PKH: “Pendamping Desa Jangan Cuma Jadi Petugas Administrasi”

Senin, 2 Juni 2025 - 20:28 WIB

Aris Munandar: Pancasila Harus Menjadi Roh Kehidupan Bangsa,Bukan Sekedar Seremoni Tahunan

Senin, 2 Juni 2025 - 12:52 WIB

Kapolres Garut Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

Senin, 2 Juni 2025 - 08:50 WIB

Kepala Sekolah SMK Negeri 12 Garut,Hj. Enden Lesmanawati,S.Pd.,M.Pd.: “Kami Berjuang dan Mengabdi untuk Negeri, Demi Masa Depan Anak-Anak Bangsa yang Berbudi Luhur, Berahklakul Karimah dan Menjadi Panutan di Masa Depan”

Berita Terbaru

Hukum & Kriminal

Kapolres Garut Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

Senin, 2 Jun 2025 - 12:52 WIB