Garut,Nusaharianmedia.com – Menjelang musim liburan, Situ Cangkuang di Garut kembali menjadi primadona bagi para pelancong. Daya tarik utamanya bukan hanya danau alami yang tenang dan asri, tetapi juga keberadaan Kampung Adat Pulo yang sarat nilai sejarah dan budaya.
Di sekitar candi kuno yang menjadi simbol penyebaran agama Islam di kawasan ini, berdiri Kampung Pulo—sebuah permukiman adat yang unik. Terdiri dari enam rumah tradisional, kampung ini dihuni oleh keturunan langsung Eyang Embah Dalem Arief Muhammad. Mereka hidup dengan memegang teguh aturan adat, termasuk larangan menambah jumlah rumah dan tidak diperkenankan memelihara hewan berkaki empat.
Wisatawan yang berkunjung bisa merasakan pengalaman menyusuri sejarah dan kearifan lokal secara langsung. Mulai dari menyusuri danau dengan rakit tradisional, mengunjungi situs candi bersejarah, hingga berinteraksi dengan masyarakat adat yang masih melestarikan tradisi leluhur mereka.
Kombinasi antara keindahan alam dan kekayaan budaya inilah yang menjadikan Situ Cangkuang dan Kampung Pulo sebagai destinasi favorit yang tak pernah kehilangan pesonanya, terutama di momen liburan. (Eldy)