Penulis Muda Marra Narayan Kenalkan Buku Pertama Melalui Bedah Buku+/-69 di Kota Cimahi

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cimahi,Nusaharianmedia.com – Acara “Launching dan Bedah Buku +/-69” karya Marra Narayan sukses digelar pada 21 Januari 2025, bertempat di Mozi Design Institute, Cimahi. Acara ini diselenggarakan oleh mahasiswa semester 5 jurusan Bahasa dan Sastra Jepang STBA Yapari Bandung sebagai bagian dari tugas mata kuliah Management MICE yang dibimbing oleh Titing Kartika, dengan tujuan mendukung kemajuan literasi di Kota Cimahi.

Buku “+/-69” karya Marra Narayan yang berisi 69 tulisan berisi kritik terhadap sosial budaya dan berbagai masalah yang dihadapi oleh generasi muda, mengajak pembaca untuk berpikir lebih kreatif dan imajinatif. Buku ini juga bertujuan memberikan wawasan baru bagi orang tua agar lebih memahami cara berpikir generasi muda.

Acara dimulai pada pukul 09.30 dengan pembukaan dari MC, Risman Argiyansyah, diikuti dengan sambutan dari berbagai pihak, termasuk ketua pelaksana Rizki Pangestu, perwakilan Mozi Design Institute Edi Purwantoro, dosen pembimbing Titing Kartika, dan Ketua Dewan Kebudayaan Kota Cimahi, Siti Yanti Abintini.

Marra Narayan, selaku penulis, menjelaskan bahwa buku ini merupakan ungkapan keresahan dan pemikirannya terhadap keadaan sosial yang dituangkan dalam 69 tulisan. Didin Tulus, penerbit buku ini, memberikan ulasan bahwa tulisan Marra memiliki daya tarik dalam menggali cara berpikir berbeda, meskipun mengkritisi pemilihan judul buku yang dianggap bisa menimbulkan berbagai interpretasi.

Budayawan Yoyo C. Durachman juga memberikan apresiasi terhadap buku ini, terutama dalam tulisan “Merdeka dengan Seni” yang menurutnya mencerminkan kebebasan dalam berkarya. Sesi diskusi yang dipandu oleh Jumari Haryadi turut menghadirkan penulis lain seperti Mariska Lubis, yang membagikan pengalaman penulisan dan sejarah penggunaan kata “saya” dalam karya tulis. ucapnya, Kamis,(23/01/2025).

Acara yang berlangsung lebih dari tiga jam ini diakhiri dengan makan siang bersama, diiringi dengan penampilan Monolog Sastra Sunda Buhun oleh Kang Achmad Sayafei. Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak penulis muda di Indonesia untuk berkarya dan berkontribusi dalam mengembangkan literasi. (A.Syafei)

Baca Juga :  Penemuan Mayat dengan Batu Bandul di Waduk Cirata Diduga Korban Kejahatan

Berita Terkait

Ketenangan Jiwa yang Terusik : Antara Kebebasan dan Kendali
Pemdes Sarimukti Bersama Kemensos Bantu Tiara, Anak Usia 11 Tahun dengan Kelainan Kaki
Aliansi Umat Islam Garut Gelar Audensi Panas dengan DPRD dan Pemkab
Kapolres Garut Beserta Pengurus Bhayangkara Cabang Garut Bagikan Santunan Kepada Anak- Tunanetra
Tunjukan Rasa Kepedulian, Sidokkes Polres Garut Salurkan Sembako
Wakil Ketua DPRD Garut, Ayi Suryana, SE : Kami Terima Audensi dari FORWARG, Bahas Kerjasama Publikasi dan Transparansi Anggaran
Mekargalih Giatkan “Jum’at Bersih” Warga dan Pemdes Bersinergi Jaga Lingkungan
Perkuat Solidaritas, Kapolres Garut Bersama Unsur Forkopimda Laksanakan Tarawih Keliling
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 19:21 WIB

Ketenangan Jiwa yang Terusik : Antara Kebebasan dan Kendali

Jumat, 14 Maret 2025 - 18:09 WIB

Pemdes Sarimukti Bersama Kemensos Bantu Tiara, Anak Usia 11 Tahun dengan Kelainan Kaki

Jumat, 14 Maret 2025 - 17:25 WIB

Aliansi Umat Islam Garut Gelar Audensi Panas dengan DPRD dan Pemkab

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:07 WIB

Kapolres Garut Beserta Pengurus Bhayangkara Cabang Garut Bagikan Santunan Kepada Anak- Tunanetra

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:57 WIB

Tunjukan Rasa Kepedulian, Sidokkes Polres Garut Salurkan Sembako

Berita Terbaru