Kades Mekarwangi Diduga Selewengkan Dana Desa, Warga Tuntut Pengunduran Diri dan Proses Hukum

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 31 Desember 2024 - 14:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut,Nusaharianmedia.com – Aliansi Masyarakat Desa Mekarwangi, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, menuntut Kepala Desa Cahdiana beserta seluruh jajaran stafnya untuk mengundurkan diri. Dugaan tindak pidana korupsi terkait pengelolaan Dana Desa (DD) tahun 2023-2024 menjadi alasan utama desakan ini, yang disampaikan melalui aksi unjuk rasa di halaman kantor Desa Mekarwangi pada Selasa (31/12/2024).

Dalam aksinya, warga menyuarakan kekecewaan mendalam akibat sejumlah persoalan seperti keterlambatan penyaluran bantuan sosial, kurangnya transparansi, mangkraknya pembangunan infrastruktur, hingga tidak terealisasinya penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap 1 dan 2.

Tuntutan Warga :

1. Kepala Desa Cahdiana diminta mengundurkan diri secara sukarela.

2. Pemerintah Kabupaten Garut diminta mengevaluasi kinerja kepala desa.

3. Pemilihan kepala desa baru harus dilakukan secara transparan dan demokratis.

Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, “Masyarakat Desa Mekarwangi sudah sangat marah dengan sikap pemerintah desa yang terkesan santai dan saling lempar tanggung jawab atas permasalahan ini.”

Warga juga mendesak adanya keterbukaan terkait penggunaan anggaran desa, terutama alokasi untuk BLT dan infrastruktur yang hingga kini tidak jelas ke mana alirannya.

Kades Cahdiana Diminta Tanggung Jawab

Warga menegaskan bahwa sebelum mengundurkan diri, Kepala Desa Cahdiana dan perangkatnya harus bertanggung jawab secara hukum atas dugaan penyimpangan anggaran tersebut. Hingga kini, Cahdiana dikabarkan sulit ditemui, menambah kekecewaan masyarakat.

“Masyarakat meminta kejelasan atas pengelolaan anggaran desa yang amburadul. Jika terbukti bersalah, Kepala Desa harus meminta maaf dan menerima konsekuensi hukum atas tindakannya,” ujar salah seorang perwakilan warga.

Warga Desa Mekarwangi kini berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini demi mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan pemerintahan desa. (T.Wirama)

Baca Juga :  Kapolres Garut Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian dan Pemberian Penghargaan

Berita Terkait

Pengrusakan Instalasi di Cipicung: PDAM Tirta Intan Garut Tempuh Jalur Hukum
Brigade PII Garut Gelar Seminar Lingkungan dan Kebencanaan serta Buka Green Leadership Camp 2025
Keadilan Akhirnya Datang: 2.079 Buruh Eks PT Danbi Menang Gugatan Actio Pauliana, Aset Rp16 Miliar Kembali untuk Pekerja
Sambut Camat Baru, APDESI Dorong Kolaborasi Harmonis Demi Percepatan Pembangunan
Ketua Umum DPP GAPERMAS Soroti Dinas Pendidikan, Diduga Lindungi PKBM Fiktif di Garut
37 Pejabat Administrator Dilantik: Camat dan Sekretaris Kecamatan Resmi Mendapatkan Jabatan Baru
Sepak Bola Garut Cetak Sejarah, Putra-Putri Tembus Babak Utama Porprov 2026
Bejat! Ayah Tiri di Limbangan Perkosa Anak Saat Istri Tak di Rumah
Berita ini 180 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 10:32 WIB

Pengrusakan Instalasi di Cipicung: PDAM Tirta Intan Garut Tempuh Jalur Hukum

Sabtu, 8 November 2025 - 12:20 WIB

Brigade PII Garut Gelar Seminar Lingkungan dan Kebencanaan serta Buka Green Leadership Camp 2025

Sabtu, 8 November 2025 - 07:08 WIB

Keadilan Akhirnya Datang: 2.079 Buruh Eks PT Danbi Menang Gugatan Actio Pauliana, Aset Rp16 Miliar Kembali untuk Pekerja

Senin, 22 September 2025 - 13:55 WIB

Sambut Camat Baru, APDESI Dorong Kolaborasi Harmonis Demi Percepatan Pembangunan

Sabtu, 20 September 2025 - 11:54 WIB

Ketua Umum DPP GAPERMAS Soroti Dinas Pendidikan, Diduga Lindungi PKBM Fiktif di Garut

Berita Terbaru

Pendidikan

PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030

Rabu, 24 Des 2025 - 09:25 WIB