Evaluasi Kerja Sama Sampah Bandung-Garut : Pemkab Garut Prioritaskan Kepentingan Lokal dan Kelestarian Lingkungan

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 25 Januari 2025 - 10:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Garut, Nusaharianmedia.com – Pemerintah Kabupaten Garut tengah mengkaji ulang kerja sama pengelolaan sampah dengan Kota Bandung yang melibatkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pasir Bajing. Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Drs. H. Nurdin Yana, M.H., menyatakan bahwa keputusan akan didasarkan pada kepentingan masyarakat Garut serta aspek keberlanjutan lingkungan.

“Perjanjian ini berlaku selama tiga bulan. Jika masyarakat Garut merasa dirugikan, kerja sama akan dihentikan. TPA Pasir Bajing merupakan aset daerah yang harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat lokal,” tegas Nurdin, Jumat (25/01/2025).

Ia menambahkan bahwa setiap kebijakan harus mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Proses pengambilan keputusan juga akan melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat dan lembaga terkait.

Sementara tanggapan dari Ketua Perkumpulan Anak Bangsa (LIBAS), Tedi Sutardi, menyambut baik langkah evaluasi ini. Ia menegaskan pentingnya pendekatan berbasis pembangunan berkelanjutan yang melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan evaluasi.

“evaluasi ini. Harus transparansi proses serta analisis mendalam terkait kapasitas TPA, dampak lingkungan, dan manfaat bagi masyarakat harus menjadi prioritas. Jangan sampai aset daerah dimanfaatkan tanpa kajian yang matang,” ujar Tedi Sutardi.

Menurutnya, pengelolaan sampah berbasis data seperti analisis jejak karbon dan kapasitas lingkungan perlu diterapkan untuk mencegah dampak negatif terhadap masyarakat Garut. “Kerja sama antardaerah harus saling menguntungkan tanpa mengabaikan keberlanjutan lingkungan dan ekosistem lokal,” tambahnya.

Di lain sisi, kekhawatiran Warga Sekitar
Masyarakat yang tinggal di sekitar TPA Pasir Bajing telah menyuarakan kekhawatiran mereka mengenai meningkatnya volume sampah dari Kota Bandung. Mereka berharap pemerintah memastikan pengelolaan sampah tetap sesuai kapasitas agar tidak merusak lingkungan.

Proses evaluasi yang tengah berjalan akan melibatkan masukan dari masyarakat, lembaga lingkungan, dan pihak terkait lainnya untuk menemukan solusi terbaik yang mengedepankan keberlanjutan daerah. (DIX)

Baca Juga :  Ancaman Kerusakan dan Jerat Hukum: Penambang Pasir Ilegal di Sungai-Sungai Kian Merajalela

Berita Terkait

Rehabilitasi Jembatan Bokor Rampung, Akses Vital Warga Tanjung Mulya Kembali Aman
Peringati HUT ke-49, Perumda Tirta Intan Garut Dorong Inovasi dan Peningkatan Layanan Air Bersih
PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030
Koalisi Mahasiswa Garut Soroti Pengabaian Aspirasi Rakyat dan Krisis Legitimasi DPRD
PPP Garut Gelar Madrasah Kader Partai, Ayi Suryana Tekankan Kader Berintegritas dan Berjiwa Kepemimpinan
Melalui Pentas Seni Komite Sekolah Tumbuhkan Kreativitas dan Kepercayaan Diri Siswa
Melalui MKP, Haji Aten Munajat Perkuat Pendidikan Politik Generasi Muda Bermoral dan Beragama
DPC PDI Perjuangan Garut Fokus Konsolidasi dan Program Lima Mantap, Siap Bangkitkan Kekuatan Partai
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:01 WIB

Rehabilitasi Jembatan Bokor Rampung, Akses Vital Warga Tanjung Mulya Kembali Aman

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:47 WIB

Peringati HUT ke-49, Perumda Tirta Intan Garut Dorong Inovasi dan Peningkatan Layanan Air Bersih

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:25 WIB

PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030

Selasa, 23 Desember 2025 - 22:45 WIB

Koalisi Mahasiswa Garut Soroti Pengabaian Aspirasi Rakyat dan Krisis Legitimasi DPRD

Selasa, 23 Desember 2025 - 20:37 WIB

PPP Garut Gelar Madrasah Kader Partai, Ayi Suryana Tekankan Kader Berintegritas dan Berjiwa Kepemimpinan

Berita Terbaru

Pendidikan

PAN Tetapkan Tiga Formatur DPD Garut Periode 2025–2030

Rabu, 24 Des 2025 - 09:25 WIB