Wakil Ketua DPRD Ayi Suryana, SE Hadapi Pendemo dengan Sikap Tegas Berwibawa dan Santun
Garut, Nusaharianmedia.com – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Garut menggelar aksi unjuk rasa di halaman Gedung DPRD Kabupaten Garut, Jl. Patriot No.2, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Mereka menuntut transparansi kebijakan pemerintah daerah serta solusi konkret terhadap berbagai permasalahan sosial-ekonomi di Garut.
Aksi Unjuk Rasa Diwarnai Pembakaran Ban
Demonstrasi berlangsung dengan orasi lantang dan aksi simbolis berupa pembakaran ban bekas sebagai bentuk protes terhadap kebijakan yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat. Mahasiswa menyuarakan aspirasi mereka dengan membawa spanduk dan poster yang berisi tuntutan perubahan.
“Kami hadir di sini untuk memastikan bahwa suara rakyat tidak diabaikan! Pemerintah harus lebih transparan dan berpihak kepada masyarakat,” teriak salah satu orator dalam aksi tersebut.
Tuntutan Mahasiswa: Kebijakan Sosial, Reforma Agraria, dan Transparansi Anggaran
Dalam aksi ini, mahasiswa mengajukan sejumlah tuntutan utama, di antaranya:
Pencabutan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, yang dianggap menghambat program sosial.
Pengurangan intervensi TNI-Polri dalam urusan sipil, demi menjaga kebebasan demokrasi.
Revisi UU Minerba, agar dunia akademik tidak terdistorsi oleh kepentingan bisnis.
Kepastian anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis, guna memastikan keberlanjutan program.
Percepatan reforma agraria dan evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) terkait dampak sosial dan lingkungan.
Selain itu, mereka juga menyoroti PMK Nomor 286 tentang Dana Operasional Menteri, menuntut transparansi dalam pengelolaan anggaran negara.
Ayi Suryana, SE Hadapi Massa dengan Sikap Tegas dan Santun
Wakil Ketua DPRD Garut, Ayi Suryana, SE, turun langsung menemui para demonstran. Dengan sikap tenang dan tegas, ia mendengarkan aspirasi mahasiswa serta berjanji akan menyampaikan tuntutan mereka kepada pihak terkait.
“Kami menghargai aspirasi yang disampaikan oleh adik-adik mahasiswa. Semua tuntutan ini akan kami pelajari dan tindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku,” ujar Ayi Suryana. Kamis,(20/02/2025).
Mahasiswa Berjanji Terus Mengawal Kebijakan Pemerintah
Meskipun aksi berlangsung dengan tensi tinggi, mahasiswa memastikan bahwa gerakan ini akan terus berlanjut hingga ada langkah konkret dari pemerintah daerah.
“Kami tidak akan berhenti sampai ada perubahan nyata! Kami akan terus mengawal kebijakan agar benar-benar berpihak pada rakyat,” tegas salah satu koordinator aksi.
Aksi ini menjadi pengingat bagi Pemkab Garut dan DPRD agar lebih transparan, responsif, serta mendengarkan suara rakyat dalam setiap kebijakan yang diambil. (DIX)